Dianrana.id, Konten kreator dan dokumentator pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Dian Rana, kembali merilis video eksploratif pada 11 Mei 2022. Kali ini, ia mengajak penonton menjelajahi salah satu destinasi alam tersembunyi di Kalimantan Timur, yaitu Sungai Biru yang berada di Kecamatan Batu Sopang, Kabupaten Paser. Lokasi ini tidak begitu jauh dari kawasan IKN, menjadikannya potensi wisata yang layak untuk dikenalkan lebih luas.

Sungai Biru Kalimantan Timur

Dalam video tersebut, Dian mengawali perjalanannya dengan menampilkan aliran sungai yang memukau — berwarna hijau toska — berpadu dengan latar hutan lebat dan perbukitan yang masih alami. Ia menempuh perjalanan menggunakan sepeda motor, menyusuri jalur kecil yang hanya cukup dilewati roda dua. Di tengah perjalanan, sebuah jembatan gantung menjadi salah satu titik menarik yang harus dilewati sebelum sampai ke lokasi utama.

Ditemani oleh keponakannya, Deni Iriansyah, Dian melanjutkan eksplorasi dengan berjalan kaki menelusuri sisi sungai. Dalam narasinya, ia menyampaikan kekaguman terhadap kejernihan air sungai yang kontras dengan citra umum sungai-sungai di Kalimantan. “Buat anda-anda yang bilang, kenapa sungai Kalimantan itu kebanyakan kuning-kuning, nah kalau di sini sungainya jernih,” ucapnya.

Susur Sungai Biru Kalimantan Timur - Dian Rana

Keheningan alam dan suara alami dari hutan menjadi elemen kuat dalam video ini, memperkuat kesan keaslian lokasi. Dian sempat terpeleset saat menyusuri sungai, namun momen itu justru memperlihatkan kejujuran dalam proses eksplorasinya. Tak hanya aliran sungai, Dian juga memperlihatkan keberadaan sebuah goa kecil di ujung sungai biru ini, lengkap dengan akar-akar gantung dan air yang tetap tampak biru hingga ke dalam goa.

Goa Sungai Biru Kalimantan Timur

Deni, sang keponakan, tampak menikmati momen dengan bermain air dan bergelantungan di akar-akar pohon. Di dalam goa, Dian juga menemukan banyak kelelawar yang berdiam di langit-langitnya. Sebagai penutup dari pengalaman tersebut, Dian ikut mandi di sungai, sambil menunjukkan keunikan dasar aliran air yang dihiasi tanaman air alami dan kerang sungai, yang ia sebut sebagai Tutut dalam bahasa Sunda.

“Saking jernihnya ini dari dekat aja masih terlihat biru pemirsa. Terus tadi anda-anda lihat tadi kan pakai drone, itu dari atas drone aja udah biru, ini deket aja biru sama,” ungkap Dian, mempertegas kejernihan air Sungai Biru dari berbagai sudut pandang.

Burung Belibis di Sungai Biru Kalimantan Timur

Di penghujung video, Dian sempat merekam keberadaan burung belibis yang sedang berenang di permukaan sungai — menambah kekayaan visual dan ekologis dari kawasan ini. Ia juga terlihat berinteraksi dengan warga desa sekitar yang tinggal tidak jauh dari lokasi, menandakan keterlibatan masyarakat lokal dalam menjaga kelestarian lingkungan ini.

Melalui video ini, Dian Rana tidak hanya memperkenalkan keindahan alam Kalimantan Timur, tetapi juga secara tidak langsung menyuarakan pentingnya pelestarian kawasan alami di sekitar pembangunan IKN. Dengan gaya penyampaian yang ringan dan apa adanya, ia tetap konsisten mengedepankan nilai-nilai edukatif dan dokumentatif dalam setiap eksplorasinya.

Tonton Videonya dibawah ini: